Substansi.com - Perkembangan teknologi
internet pada masa sekarang telah menuntun peradaban manusia menuju era serba
digital. Di mana aktifitas kita yang dahulu tergolong ribet, kini bisa
dilakukan dengan mudah. Seperti belanja, membayar tagihan bulanan, interaksi sosial,
sampai pada urusan perkantoran. Aktifitas ini jauh lebih mudah jika
dibandingkan pada masa sebelumnya. Karena kesemuanya bisa dilakukan di manapun
dan kapanpun. Sekalipun di tempat tidur, atau juga sambil masak, para ibu bisa
belanja memesan barang-barang kebutuhannya dengan beberapa kali klik, bayarnya
pun cukup menggunakan internet banking tanpa harus ngantri di depan mesin ATM
(Anjungan Tunai Mandiri).
Implementasi dari
semua konsep berbasis teknologi internet ini tidak serta merta berjalan mulus
tanpa kendala. Banyak tantangan yang harus kita hadapi. Di antara banyaknya
kasus penyimpangan itu misalnya pencurian uang, pencurian data, penipuan,
hingga kasus penculikan. Lalu, apa yang sebaiknya kita lakukan untuk menghadapi
tantangan ini? Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan :
1.
Keamanan kata sandi
Kata sandi atau pass word merupakan
kunci utama yang harus dijaga kemanannya oleh pemiliknya. Hindari penggunaan
kata sandi yang sama untuk berbagai akun dan jangan menggunakan tanggal lahir
untuk membuat kata sandi karena akan sangat mudah ditebak.
2.
Waspadai link tidak dikenal
Sering kita menemukan posting di
jejaring social dengan berbagai modus. Dari yang menawarkan bisnis online,
berita unik, dan masih banyak cara lain dari mereka dengan menawarkan berbagai
info menarik untuk meng-klik alamat situs tertentu. Sebaiknya jangan klik link
tersebut jika tidak tahu reputasi websitenya. Kebanyakan link itu mengarahkan
ke laman login sebuah akun yang meminta user id dan kata sandi. Kemungkinan lain
website tersebut memasukan program berbahaya ke perangkat anda dan mencuri data
rahasia tanpa anda sadari, karena program tersebut disetting otomatis
mengacak-acak data apapun yang anda simpan.
3.
Jangan publikasi masalah pribadi di
jejaring social
Ada kalanya anda mengalami masalah
rumit. Tapi perlu diingat, bukan Cuma anda seorang yang punya masalah. Banyak di
luar sana yang punya beban hidup lebih berat. Bahkan mungkin anda sendiri belum
tentu mampu memikulnya. Terlebih jika masalah itu melibatkan orang lain. Jangan
sekali-kali anda membuat posting pribadi apa lagi menyinggung orang lain. Ini justru
akan membuat anda dijauhi teman-teman dan menganggap anda sebagai seorang anak
labil.
4.
Jejaring sosial sebagai modus kriminal
Berinteraksi dengan banyak orang di
jejaring sosial memang mengasyikkan. Tapi jangan sampai anda terlena dan lupa
bahwa tidak semua orang sebaik yang anda kira. Dari mulanya berkenalan, saling
memberikan alamat dan nomor kontak, hingga menceritakan rahasia keluarga. Hal ini
menjadi satu kesempatan yang akan dimanfaatkan sebagian orang untuk berbuat
jahat, seperti mengancam, mengintai rumah anda, pencurian, penculikkan, hingga
pembunuhan. Sungguh mengerikan!
5.
Internet sebagai perpustakaan era
digital
Era digital menuntun kita menjadi
manusia yang berwawasan luas. Dengan jutaan ilmu di dalamnya, semua orang bisa
mengakses semua yang diinginkan. Tentu materi yang disajikan di sana demi
tujuan yang bermanfaat. Namun itu semua kembali pada masing-masing individu. Akankan
digunakan untuk hal yang bermanfaat? Atau untuk merugikan orang lain?
Memang, internet bisa kita gambarkan seperti pisau
dapur. Jika dipegang seorang koki, akan menghasilkan hidangan lezat. Tapi jika
digunakan kawanan perampok, salah-salah nyawa bisa melayang.
Oleh karena itu, perlu adanya pendidikan dan
perhatian khusus dari pemerintah bagaimana pemanfaatan teknologi ini berjalan. Dan
juga diperlukan peningkatkan pengawasan baik dari orang tua maupun kalangan
pendidik.
Semoga bermanfaat…
Author : Soulmate









